Kung Fu Panda


E-mail this post



Remember me (?)



All personal information that you provide here will be governed by the Privacy Policy of Blogger.com. More...



Kung Fu Panda

Gue termasuk beruntung bisa nonton film ini hari pertama, udah gitu gratis semuanya. Nontonnya, termasuk snack dan minum.. AWESOME!!

I do expect much from this movie, dan bisa gue katakan bahwa gue nggak kecewa. Kung Fu Panda benar-benar istimewa. Btw, I must admit, bahwa gue agak kesulitan menentukan apakah gue menggunakan seseekor atau seekor ketika gue merujuk ke salah satu tokoh di film animasi ini. Jadi mohon dimaklumi aja tumpang tindih di tulisan gue kali ini :D

Kung Fu Panda bertutur tentang Po (Jack Black) anak angkat dari seekor Ping (James Hong seekor angsa juragan mie. Penampakan Po yang gendut dan lamban membuatnya seperti mustahil untuk bisa memenuhi impiannya sebagai master kung fu. Secara sekilas kita bisa lihat bahwa Po adalah seekor panda yang benar-benar terobsesi dengan kung fu. Kamarnya diisi dengan poster dan lukisan kung fu, dan action figure dari pahlawan kesayangannya, The Furious Five.

Sementara itu masih dalam alur waktu yang sama, Master Oogway (Randall Duk Kim) meramalkan bahwa Tai Lung (Ian McShane) sang macan tutul salju, yang juga merupakan mantan anak didik Master Shifu (Dustin Hoffman), akan lepas dari penjara dan kembali untuk membalas dendam di Valley of Peace.

Satu-satunya harapan mereka untuk menghadapi Tai Lung adalah dengan memilih seekor Dragon Warrior. Sementara Shifu mengutus Zeng (Dan Fogler), ke Penjara Chorh-Gom untuk meningkatkan status keamanan, Oogway memutuskan untuk mengadakan ritual pemilihan Dragon Warrior.

Pilihannya mungkin nggak jauh dari The Furious Five— Tigress (Angelina Jolie), Monkey (Jackie Chan), Mantis (Seth Rogen), Viper (Lucy Liu), dan Crane (David Cross) — Lima sekawan pendekar tingkat tinggi yang dilatih oleh Shifu.

Nah, things get bouncy, literary. Ketika Po yang nekat pingin nonton jatuh secara spektakuler di depan Oogway yang langsung menunjuk dirinya sebagai calon Dragon Warrior yang baru.

Kecewa dengan pilihan Oogway, Shifu berusaha menggagalkan usaha Po dengan berbagai macam latihan, celaan dan siksaan. Furious Five yang merasa dilangkahi oleh Po, juga melakukan hal yang sama. Tapi Po dengan sabar dan tabah menjalani semuanya. Lama kelamaan, Panda bisa diterima oleh Furious Five dengan humor, keteguhan dan tentu saja masakannya yang istimewa.

Pada inspeksinya di penjara, Zeng malah ketiban apes. Tai Lung berhasil lolos dari penjara dan pratically, menghajar tiap pantat Badak Jawa yang jadi penjaga di penjara itu. Zeng dilepaskan hanya untuk memberi kabar bahwa Tai Lung akan menuntut balas.

Jadi gimana kelanjutannya? Bagaimana cara Shifu untuk menyiapkan Panda sebagai seorang Dragon Warrior setelah Oogway mangkat? Atau bagaimana reaksi Furious Five mendengar kabar lepasnya buronan yang sebenarnya adalah kakak seperguruan mereka?

Oke. cukup aja segini gue cerita jalan ceritanya, takut kebanyakan spoiler, hahahaha....

Poin yang mau gue sampaikan adalah. Film ini keren banget. Anak-anak yang biasanya rewel kalau nonton di bioskop pada anteng, mata mereka semua menatap dengan setia di layar. That's gotta mean something right? Nggak cuma anak-anak aja sih, film ini menghibur banget buat orang dewasa.

Warna-warna yang digunakan per adegan juga kaya dan sesuai. Pas sesusai dengan porsinya. Animasinya halus dan dinamis, menyihir dan memanjakan mata. Adegan pertarungannya pun digarap dengan apik, koreografinya nggak kalah dengan film laganya Jackie Chan atau Jet Li, tapi tetap dalam porsi yang pas. Dalam artian, nggak terlalu mengumbar terlalu banyak kekerasan seperti tipikal film laga pada umumnya.

Dialognya mengalir lancar, humor diplot ditempat yang tepat. Pace-nya pun ga bikin pusing kepala. All in all, benar-benar menghibur. Pilihan kasting tepat banget. Jack Black buat karakter Po? Gue ngga bisa bayangin lagi siapa yang bisa lebih bagus dari dia. He's a genius. Hoffman juga pas banget buat isi suara Shifu.

Ada beberapa sisi yang gue rasa memang seharusnya bisa dibuat lebih bagus. Interaksi karakter, antara Po dan Furious Five terasa kurang greget. Voice talent mereka juga gue rasakan kurang dieksplorasi. Sayang aja orang-orang seperti Jackie Chan atau Jolie hanya dapat beberapa line saja di film ini.

Oke, secara plot dan moral cerita, memang nggak ada yang baru. From Zero to Hero. Dan kepercayaan pada diri kita sendiri bahwa tiap orang terlahir istimewa. Tapi all in all, gue rasa Dreamworks sudah melakukan kerja yang sangat bagus.

Kung Fu Panda is full of awesomeness!!

*PS:

Yang harus gue acungi jempol dari Dreamworks, adalah pilihan satwa yang akan digunakan sebagai karakter dalam film animasi ini. Satwa yang dipilih seperti Panda, Harimau Cina Selatan, Panda Merah atau Badak Jawa adalah satwa yang sudah masuk dalam kategori terancam (endangered) atau bahkan sangat terancam (critically endangered).

Nggak hanya menghibur, film ini juga menyadarkan ke kita bahwa dalam beberapa tahun atau dekade lagi, jika tidak ada tindakan nyata yang kita lakukan untuk menjaga kelestarian mereka. Maka satwa-satwa tersebut bisa hilang dari muka bumi.

Labels:


0 Responses to “Kung Fu Panda”

Leave a Reply

      Convert to boldConvert to italicConvert to link

 


Si Tukang Sihir

  • Si penyihir
  • Masih berkeliaran di sekitar Jakarta, DKI, Indonesia
  • naek kopaja sambil ngapalin mantra cepet kaya tanpa kerja... di waktu senggang, duduk di depan komputer, sambil ayun tongkat ke kanan, ayun tongkat ke kiri... wuzz.. keyboard-nya ngetik sendiri...
  • My profile

Mantra Lampau

Kumpulan Mantra

Jaring Laba-laba



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 2.5 License


Powered by Blogger and Blogger Templates